Rumahleo.com Pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen, beberkan penyebab tim Haas tampil buruk di F1 2023. Menurutnya, Haas telah melakukan kesalahan dalam manajemen ban
Max Verstappen kala balapan di F1. (Foto: Reuters) |
Haas F1 Team mengalami kemunduran setelah finis sebagai konstruktor terbawah di klasemen F1 GP 2023. Padahal pada musim sebelumnya, tim pimpinan Guenther Steiner ini berhasil bersaing di papan tengah.
Kemunduran tim membuat dua pembalapnya, Nico Hulkenberg dan Kevin Magnussen, juga gagal bersaing di papan tengah. Verstappen menganggap kemunduran ini bukan merupakan kesalahan keduanya.
“Anda pasti membutuhkan mobil yang merawat ban dengan baik. Kalau tidak, kamu akan hancur,” kata Verstappen, dilansir dari Planet F1, Minggu (7/1/2024).
Anda bisa melihatnya di Haas. Menurutku Nico dan Kevin bukan orang bodoh. Jika ban mobil kelebihan beban, tidak banyak yang dapat Anda lakukan,” lanjutnya.
Menurut Verstappen, permasalah utama bagi Haas F1 Team adalah manajemen ban yang buruk. The Dutch Devil -julukan Max Verstappen- menyimpulkan, manajemen ban yang buruk membuat semuanya berantakan.
“Pertama-tama, Anda memerlukan fondasi, dan itu adalah mobilnya. Sebagai seorang pembalap, Anda dapat menemukan satu atau dua persepuluh detik per lap dengan lebih memperhatikan ban,” jelas Verstappen.
“Kami (Red Bull Racing) secara konsisten bagus di laga tandang. Mobil lain mungkin memiliki performa puncaknya. Misalnya, mereka bagus di sirkuit perkotaan, tapi lebih lemah di tikungan cepat. Atau sebaliknya,” sambungnya.